Dicari
Isnilon Hapilon
Hadiah sampai $5 Juta
Tempat Lahir : Kemungkinan di Lantawan, Basilan
Tinggi Badan : Sekitar 165 cm (5'5" sampai 5'7")
Rambut : Hitam
Mata : Coklat
Kelamin : Laki-Laki
Warna Kulit : Coklat matang
Ciri-Ciri : Kurus; kemungkinan berambut di dagu dan kumis tipis.
Alias-Alias : Abubakar Hapilon, Amah Hi Omar, Abu Omar, Abubakar, Bakkal
Kepribadian : Disenangi rekan-rekannya; bangga dan percaya diri akan kemampuannya.
Isnilon Hapilon adalah pemimpin senior Kelompok Abu Sayyaf, sebuah organisasi teroris asing yang beroperasi di Filipina selatan. Kelompok ini dan kepemimpinannya terintegrasi dengan jaringan teroris Islamis di seluruh dunia, termasuk Jemaah Islamiyah dan al-Qa'ida.
Hapilon terlibat dalam insiden Dos Palmas tahun 2001 dimana 20 orang diculik, termasuk tiga warganegara Amerika.
Pada 27 Mei 2001, ASG menculik tiga warganegara Amerika dari tempat peristirahatan Dos Palmas di Palawan, Filipina. Ketiga warganegara Amerika diidentifikasi sebagai Guillermo Sobero, serta Martin dan Gracia Burnham, sepasang penginjil Amerika. Pada 11 Juni 2001, jurubicara ASG, Abu Sabaya, mengklaim ia telah memerintahkan eksekusi Guillermo Sobero sebagai "hadiah ulang tahun" untuk Presiden Filipina Gloria Macapagal-Arroyo. Pada 7 Oktober 2001 sebuah tengkorak manusia ditemukan di pulau Basilan, yang kemudian dinyatakan sebagai Guillermo Sobero. Pada Juni 2002 Martin Burnham tewas dalam baku tembak antara tentara Filipina dan ASG; Gracia Burnham luka-luka, tetapi berhasil diselamatkan dan direpatriasi ke Amerika.
Hapilon dikenai tuduhan oleh District of Columbia karena keterlibatannya dalam tindak teroris terhadap warganegara Amerika dan warganegara asing lainnya di dan diseputar Republik Filipina.
Click here to listen to a Public Service Announcement about this terrorist
