Teks Saja
Search

Saham di Dunia Anjlok Akibat Kekawatiran Krisis di AS 

06/10/2008

Trader David O'Day works on the floor of the New York Stock Exchange before the closing bell, 3 Oct. 2008
New York Stock Exchange
Bursa-bursa saham di seluruh dunia turun tajam Senin ini akibat kekawatiran bahwa krisis kredit Amerika menyebar dan dapat segera menumbangkan bank-bank besar di Eropa. Indeks Nikkei di Tokyo turun ke tingkat terendah dalam 4 tahun, sementara Hang Seng di Hong Kong ditutup hampir 5 persen lebih rendah.

Pasar-pasar utama di Eropa juga anjlok, dimana indeks utama di Inggris, Perancis dan Jerman sempat turun lebih dari 5 persen pada perdagangan hari ini. Bursa saham utama Rusia ditutup sementara setelah anjlok lebih dari 15 persen.

Kekawatiran akan perekonomian secara keseluruhan juga menyebabkan harga minyak turun, mencapai harga terendah dalam 8 bulan ini, kurang dari 90 dolar per barel dalam perdagangan elektronik di New York.

Bank Sentral Amerika hari Senin mengumumkan akan mengambil langkah tambahan dapat upaya mempermudah bank memberi pinjaman.

Para investor tampaknya tidak yakin rencana penyelamatan finansial senilai 700 milyar dolar yang disetujui Jumat lalu di Amerika akan mampu mencegah krisis perekonomian global

 

 

emailme.gif E-mail artikel ini kepada teman
printerfriendly.gif Versi Cetak

  Berita Terkait
Pasar-Pasar Saham Asia Turun Tajam dalam Perdagangan Hari Senin
Eropa Berusaha Selamatkan Bank-Bank yang Terancam Bangkrut
Bush Optimis Krisis Finansial Amerika akan Mereda
Bush Sahkan RUU Penyelamatan Finansial 700 Milyar Dolar
 
  Berita Utama
Rusia, Uni Eropa Tandatangani Persetujuan Soal Pengiriman Kembali Gas Alam

  Berita Lainnya
Israel Gempur Gaza dari Udara, Laut dan Darat
Joe Biden Bertemu Presiden Karzai di Afghanistan
Obama Janji Ciptakan 3 sampai 4 juta Lapangan Kerja Baru
Kelompok ECOWAS Keluarkan Guinea dari Keanggotaan
Militer Sri Lanka Masuki Wilayah Pemberontak Lebih Jauh
7 Tewas dalam Bentrokan 2 Golongan Muslim yang Bersaing di Pakistan
Taiwan akan Beri Status Penduduk Tetap kepada Pengungsi Tibet
6 Tewas dalam Pertempuran di Republik Demokrasi Kongo